Keraton Ngayogyakarta
Hadiningrat menggelar prosesi Bedhol Songsong Sawal dan Pagelaran Ringgit
Wacucal Sedalu Natas pada Senin, 31 Maret 2025, sebagai penanda berakhirnya
rangkaian kegiatan Hajad Dalem Garebek Syawal 1958 Jimawal/1446 H. Acara yang
berlangsung di Kagungan Dalem Sasana Hinggil, Keraton Yogyakarta, ini dimulai
pukul 20.00 WIB hingga selesai dan dihadiri oleh ratusan peserta.
Prosesi Bedhol Songsong Sawal
ditandai dengan pencabutan payung, diikuti dengan Pagelaran Ringgit Wacucal
Sedalu Natas atau pagelaran wayang kulit semalam suntuk dengan lakon
"Sumantri Ngenger". Dalang yang tampil dalam pagelaran ini adalah Ki
ML. Cermo Kartiko. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kawedanan Hageng Punokawan
Kridhamardawa Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.
Acara ini dihadiri oleh
Penghageng Kawedanan Hageng Punokawan Kridhamardawa, KPH. Notonegoro,
Penghageng Kawedanan Sasana Pura, KPH. Purbodiningrat, serta tamu undangan
lainnya.
Pagelaran wayang kulit ini
disiarkan secara langsung melalui RRI Yogyakarta dan kanal YouTube Kraton
Yogya, sehingga masyarakat luas dapat turut menyaksikan acara tersebut.
Selama kegiatan berlangsung,
personel Polsek Kraton melakukan pengamanan untuk memastikan acara berjalan
aman dan tertib. Kapolsek Kraton, Kompol. Dwi P. Astuti, SH., MM., menyatakan
bahwa pengamanan dilakukan hingga acara selesai dan situasi tetap kondusif.
"Kami dari Polsek
Kraton mengerahkan personel untuk mengamankan jalannya acara Bedhol Songsong
Sawal dan pagelaran wayang kulit di Keraton Yogyakarta. Alhamdulillah, acara
berjalan lancar dan aman hingga selesai," ujar Kompol. Dwi P. Astuti.
Kegiatan ini merupakan
bagian dari tradisi Keraton Yogyakarta untuk menandai berakhirnya rangkaian
perayaan Idulfitri, sekaligus melestarikan seni dan budaya Jawa. (Humas polsek
Kraton)
No comments:
Write comment