Wednesday, 6 March 2024

Dialog Publik Polri: Integrasi Anak Bangsa Menuju Indonesia Emas Pasca Pemilu 2024


Selasa 5 Maret 2024, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menggelar Dialog Publik dengan tema "Integrasi Anak Bangsa Dalam Menyongsong Indonesia Emas Pasca Pemilu 2024" di The Alana Hotel, Yogyakarta.

 

Acara ini diinisiasi oleh Divisi Humas Polri dan diikuti oleh personel Polda DIY, Polres/ta jajaran, perwakilan mahasiswa, kalangan akademisi, tokoh agama, serta organisasi masyarakat di DIY.

 

Tujuan acara ini salah satunya adalah untuk menjelaskan peran strategis Polri dalam menjaga stabilitas nasional saat Pemilu.

 

Kapolda DIY, Irjen Suwondo Nainggolan, menjadi salah satu pemateri dalam acara ini. Beliau memaparkan materi dengan judul "Metode Polda DIY Dalam Menjaga Kondusifilitas Pemilu 2024 Dalam Meraih Kepercayaan Masyarakat".

 

Kapolda menyampaikan rasa syukur atas rangkaian Pemilu 2024 di wilayah hukum Polda DIY yang berjalan aman, lancar, dan kondusif. Hal ini, menurut beliau, berkat kerja sama antara Polda DIY, stakeholder terkait, dan segenap masyarakat DIY.

 

Kapolda juga menekankan bahwa keamanan bukan hanya sekadar situasi, tetapi juga investasi yang berpengaruh terhadap ekonomi masyarakat di DI Yogyakarta.

 

"Keamanan bukan hanya anugerah, tetapi juga dihasilkan oleh kerja sama masyarakat, terutama di Yogyakarta. Keamanan bukan sekadar situasi, tetapi sebuah investasi yang sangat berpengaruh terhadap ekonomi kemasyarakatan. Oleh karena itu, segala bentuk upaya kita dalam menjamin keamanan di Yogyakarta akan sangat berdampak terhadap kehidupan masyarakat," ujar Irjen Suwondo.

 

Selain Kapolda DIY, beberapa narasumber akademisi juga dihadirkan dalam Dialog Publik ini.

 

Ely Susanto, Dosen Kebijakan Fisipol UGM, mengangkat tema Integrasi Anak Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045.

Christina Rochayanti, Dosen Ilmu Komunikasi UPN Yogyakarta, membahas tema Menjaga Keutuhan Nasional Dalam Konteks Penguatan Komunikasi Politik.

 

Achmad Charris Zubair, budayawan dan mantan Dosen Filsafat UGM, memaparkan tema Demokrasi Pancasila Sebagai Keberagaman Sosial Budaya dan Agama di Indonesia.

 

Dialog Publik ini dihadiri oleh Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, didampingi para Pejabat Utama Divhumas Polri, serta para Pejabat Utama Polda DIY. (Humas Polresta Yogyakarta)

Show comments
Hide comments
No comments:
Write comment

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *



Back to Top