Bripka Ervan Wellis, Bhabinkamtibmas Kelurahan Wirogunan, Polsek Mergangsan, Polresta Yogyakarta, mendampingi kegiatan Biopori program Mbah Dirjo "Mengolah limbah dan sampah dengan Biopori ala Jogja" di Kampung Nyutran, Mergangsan, Kota Yogyakarta, Sabtu (30/9/2023).
Kegiatan ini dilakukan untuk mengatasi permasalahan sampah di wilayah tersebut. Bripka Ervan Wellis mengatakan bahwa TPA Piyungan sudah tidak maksimal, sehingga sampah rumah tangga semakin menumpuk.
"Saya prihatin dengan kondisi ini, dan mulai memikirkan cara bagaimana menemukan solusi yang tepat untuk menyelesaikannya," ujar Bripka Ervan Wellis.
Dalam pendampingan tersebut, Bripka Ervan Wellis melihat bahwa program Mbah Dirjo merupakan upaya yang tepat untuk mengelola sampah organik melalui pemanfaatan biopori. Program ini melibatkan seluruh lapisan warga masyarakat.
Selain bisa membantu perekonomian warga masyarakat, program ini juga bisa menjadikan lingkungan bersih dari limbah rumah tangga dan sampah organik.
"Penanganan sampah harus dimulai dari kesadaran setiap warga, memilah-milah sampah supaya mana yang bisa dimanfaatkan maupun tidak," ujar Bripka Ervan Wellis.
Sebagai Bhabinkamtibmas, Bripka Ervan Wellis akan terus menghimbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Ia juga telah memberikan informasi bahwa 14 depo sampah di Kota Yogyakarta sudah mulai dibuka, para penggerobak juga sudah kembali aktif.
"Jadi kepada warga masyarakat khususnya di wilayah Kelurahan Wirogunan dimohon untuk membuang sampah khusus residu di depo terdekat sesuai jam operasionalnya," ujar Bripka Ervan Wellis. (Humas Polsek Mergangsan)
No comments:
Write comment