Thursday, 3 August 2023
Patroli Dialogis Polresta Yogyakarta dengan Sang Tukang Pijat
Rabu malam, 2 Agustus 2023, anggota Satuan Samapta dari Polresta Yogyakarta melaksanakan patroli dialogis dengan para wisatawan dan tukang pijat yang menjajakan jasa mereka di sepanjang jalan protokol.
Tim patroli yang beranggotakan 10 orang dipimpin oleh Bripda Daffa tersebut berjalan kaki menyusuri jalan sepanjang Malioboro Yogyakarta dengan penuh kewaspadaan. Sementara itu, beberapa kendaraan patroli lainya juga bergerak secara bersamaan untuk memantau wilayah yang lebih luas.
Saat patroli telah berlangsung selama beberapa jam, tim patroli tiba di daerah yang ramai dengan tukang pijat yang menawarkan jasa mereka. Mereka berhenti sejenak dan menyambut tukang pijat yang sedang beristirahat di kursi sekitar trotoar. Tukang pijat tersebut awalnya terlihat sedikit ragu, namun senyuman hangat dari para anggota polisi segera meredakan kecemasan mereka.
Dialog pun dimulai. Bripda Daffa, mengajukan pertanyaan pertama, "Bagaimana kondisi usaha dan lingkungan sekitar sini? Apakah Anda pernah mengalami situasi yang mengganggu kamtibmas?"
Seorang tukang pijat bernama Budi, yang telah lama mencari rezeki di kawasan Malioboro tersebut, memberikan tanggapannya, "Biasanya sih aman, Pak. Tapi kadang ada saja anak muda yang berbuat keributan di malam hari. Tapi selama ini kami tetap aman."
Dialog berlanjut, dan Bripda Daffa-pun mengedukasi para tukang pijat tentang bagaimana cara mereka dapat menjaga keamanan dan menghindari potensi tindak kejahatan yang mungkin terjadi. Selain itu, Bripda Daffa juga memberikan nomor telepon darurat 110 yang dapat dihubungi jika mereka menghadapi situasi yang merasa mencurigakan.
Setelah sesi dialog berakhir, tukang pijat dan anggota polisi saling berjabat tangan sebagai tanda persahabatan dan kerjasama yang baru saja terjalin. Rombongan patroli pun meneruskan langkah mereka dengan penuh semangat.
Di akhir patroli, Bripda Daffa menyimpulkan, "Malam ini adalah bukti bahwa komunikasi dan kerjasama antara polisi dan masyarakat sangatlah penting. Kami tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membantu masyarakat merasa lebih aman. Semoga Yogyakarta terus menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk kita semua."
Malam itu, langkah kaki polisi dan tukang pijat beriringan, mewakili ikatan yang kuat antara penegak hukum dan warga masyarakat. Kehangatan dan semangat dari patroli dialogis ini mengingatkan kita bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. (Humas Polresta Yogyakarta)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Write comment