Saturday, 30 July 2022

Polsek Mergangsan Pengamanan Gladhen Jemparingan Gagrak Mataram di Pujokusuman

 


Mergangsan. Jemparingan merupakan olah raga panahan khas Kerajaan Mataram yang berbeda dari panahan pada umumnya, jemparingan dilakukan dengan duduk bersila. Hingga kini jemparingan masih dilestarikan di Yogyakarta, Panit 1 Binmas Ipda Fahrudin bersama Bhabinkamtibmas Kelurahan Keparakan Polsek Mergangsan Aipda Pitaya mewakili Kapolsek Mergangsan Kompol Rachmadiwanto, S.H. menghadiri undangan Gladhen Jemparingan Gagrak Mataram dalam rangka Memperingati 73  Tahun Peristiwa Jogja Kembali dan HUT Jemparingan Pujokusuman Ke-4 di halaman SDN Pujokusuman Kelurahan Keparakan Kecamatan Mergangsan Kota Yogyakarta. Sabtu (30/7/2022).

Adapun kegiatan tersebut dihadiri oleh Walikota Yogyakarta, Forkopimtren Mergangsan, Lurah Keparaan beserta perangkatnya, Kepala SDN Pujokusuman dan sejumlah peserta Gladhen Jemparingan dari D.I Yogyakarta.

Panit 1 Binmas Ipda Fahrudin menyampaikan bahwa acara tersebut di isi dengan kata-kata sambutan yang di buka oleh Walikota Yogyakarta dilanjutkan pemotongan tumpeng dan setelah kegiatan pembukaan selanjutnya dimulai latihan jemparingan bersama Walikota Yogyakarta, Forkopimtren Mergangsan dan peserta jemparingan.

Pada even yang luar biasa ini sekaligus mangyubagyo serta ini merupakan ajaran dari Sri Sultan HB I, yang terkait dengan meyarukan jiwa, jiwa yang nyawiji yang merupakan tandakomitmen dari sosok Ksatria. Sedangkan filosofi dari Jemparingan ini adalah pamenthanging gandewa, pamanthenging cipto yaitu ketika menthang gandewa yang dipakai untuk membidik itu hati, bukan mata. Bisa dikatakan untuk mencapai sasaran, hal ini dimaksudkan untuk melatih konsentrasi dan disela-sela kegiatan Ipda Fahrudin menghimbau kepada peserta jemparingan agar selalu mentaati protokol kesehatan dengan aktif memakai masker maupun cuci tangan.

Show comments
Hide comments
No comments:
Write comment

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *



Back to Top