Yogyakarta- Personel Polresta Yogyakarta melaksanakan Operasi Patuh Progo 2020 di Jalan Malioboro, Rabu (29/7/2020).
Dalam pelaksanaan Operasi Patuh ini, petugas Polresta Yogyakarta mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif yang diimbangi kegiatan penegakan hukum secara selektif, terukur dan tematik.
Penindakkan pelanggaran lalu lintas oleh jajaran personel Polresta yang tergabung dalam satgas Ops Patuh Progo 2020 terus dilakukan. Hal ini menyikapi banyaknya pengendara bermotor yang masih melawan arus, tidak memakai helm dan menggunakan knalpot blombong.
Menyikapi hal tersebut Polresta Yogyakarta dalam Ops Patuh Progo 2019 mengedepankan tindakan penegakkan hukum disertai dengan himbauan dan pencegahan secara selektif prioritas.
Menyikapi hal tersebut Polresta Yogyakarta dalam Ops Patuh Progo 2019 mengedepankan tindakan penegakkan hukum disertai dengan himbauan dan pencegahan secara selektif prioritas.
Kasat Lantas Polresta Yogyakarta AKP Imam Bukhori, S.H., S.I.K menyebutkan, operasi ini melibatkan personel gabungan dengan tiga prioritas sasaran yaitu pelanggaran terkait penggunaan helm, melawan arus dan knalpot blombongan, serta ditambah dengan 1 (satu) pelanggaran dominan di masing-masing Polres.
AKP Imam mengharapkan, dalam pelaksanaan ops Patuh 2020 anggota tetap humanis, sesuai SOP dalam pelaksanaan razia di lapangan.
"Diharapkan dengan terlaksananya operasi kepolisian patuh tahun ini, dapat tercipta situasi lalu lintas yang aman, tertib dan lancar serta meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dan menerapkan protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru guna meminamilisir penyebaran covid-19," jelas AKP Imam saat dikonfirmasi.
AKP Imam mengharapkan, dalam pelaksanaan ops Patuh 2020 anggota tetap humanis, sesuai SOP dalam pelaksanaan razia di lapangan.
"Diharapkan dengan terlaksananya operasi kepolisian patuh tahun ini, dapat tercipta situasi lalu lintas yang aman, tertib dan lancar serta meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dan menerapkan protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru guna meminamilisir penyebaran covid-19," jelas AKP Imam saat dikonfirmasi.
Operasi Patuh Progo 2020 ini dilangsungkan selama 14 hari mulai dari tanggal 23 juli sampai dengan tanggal 5 agustus 2020.
No comments:
Write comment