Yogyakarta- Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Armaini, S.IK bertindak sebagai Pembina Upacara di SMK N 2 Yogyakarta pada Senin (15/10/2018).
Dalam amanatnya Kapolresta Yogyakarta menyampaikan kepada para siswa untuk rajin belajar. Tujuan utama belajar yakni membedakan yang mana baik dan salah. Tanpa belajar kita tidak bisa membedakan mana yang baik dan mana yang salah tentunya dengan diajari oleh guru.
"Tentu saja belajar terdiri formal dan informal maka sangat penting sekali belajar. Saya harapkan adik adik bisa tahu dan paham mana yang benar dan mana yang salah." tuturnya.
Kapolresta menambahkan, tujuan belajar diantaranya kita bisa bahagia dunia akhirat dengan mendapatkan ilmu. Dengan berilmu kita dapat menjalani hidup dengan mudah, salah satunya kita dipermudah dalam hal berkomunikasi. Di era zaman sekarang kita dipermudah dalam komunikasi dengan adanya handphone dan juga internet sebagai sarana dalam hal apapun.
"Untuk itu adik-adik sekalian bisa memanfaatkan internet sebagai media belajar." tambahnya.
Dalam akhir amanatnya Kapolresta Yogyakarta mengajak para siswa untuk belajar dengan sungguh-sungguh supaya mendapatkan ilmunya dan bisa mendapatkan prestasi dan cita-cita terkabul dan kelak 10 tahun ke depan para siswa sekalian menjadi tokoh-tokoh bangsa.
Selain itu, Kapolresta Yogyakarta juga memberikan himbauan agar para siswa tidak terlibat dalam kenakalan remaja yang berhujung dengan tindakan melawan hukum.
Di akhir upacara Kapolresta Yogyakarta juga membagikan helm kepada 5 siswa yang berhasil menjawab pertanyaan yang diberikan.
"Untuk itu adik-adik sekalian bisa memanfaatkan internet sebagai media belajar." tambahnya.
Dalam akhir amanatnya Kapolresta Yogyakarta mengajak para siswa untuk belajar dengan sungguh-sungguh supaya mendapatkan ilmunya dan bisa mendapatkan prestasi dan cita-cita terkabul dan kelak 10 tahun ke depan para siswa sekalian menjadi tokoh-tokoh bangsa.
Selain itu, Kapolresta Yogyakarta juga memberikan himbauan agar para siswa tidak terlibat dalam kenakalan remaja yang berhujung dengan tindakan melawan hukum.
Di akhir upacara Kapolresta Yogyakarta juga membagikan helm kepada 5 siswa yang berhasil menjawab pertanyaan yang diberikan.
No comments:
Write comment